Sabtu, 04 November 2017

LAPORAN PRAKTIKUM BAHASA PEMROGRAMAN (MODUL II)



LAPORAN PRAKTIKUM
BAHASA PEMROGRAMAN 1
MODUL 2
“Tipe Data Variabel Dan Operator”



Dosen : Dede Irawan M.Kom


Disusun Oleh :
Lisna Wulandari
20160910049
SI 2016 A


SISTEM INFORMASI
FAKULTAS ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KUNINGAN


KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang memberikan bimbingan dan pertolongannya sehingga dalam penulisan Laporan Praktikum Bahasa pemograman 1 ini bisa berjalan dengan lancar.Penulisan Laporan Praktikum Bahasa pemograman 1 ini dimaksudkan penulis khusunya saya sendiri untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa pemograman 1. Penulisan Laporan Praktikum Bahasa pemograman 1 ini dimaksudkan sebagai penambah wawasan pembaca khususnya tentang Bahasa pemograman 1 tentang Pengertian tipe data, variabel dan operator.Di sisi lain, penulis mengajak kepada para pembaca agar dapat memahami danmendalami masalah topik di atas, sekaligus menerapkan hasil Laporan Praktikum Bahasa pemograman 1.

Demikianlah sebagai pengantar, mudah-mudahan dengan laporan ini bisa diterima dengan baik. Dan semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat-Nya dalam setiap aktivitas yang kita kerjakan. Amin



                    Kuningan ,04 November 2017 
                                                                                                                  Penyusun,

                                                                                                                 Lisna Wulandari






DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................1
DAFTAR ISI..........................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang..................................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN
A.Tipe Data Pada Java...........................................................................................4
B.Variabel Pada Java.............................................................................................5
C. Operator Pada Java...........................................................................................6
D. Contoh Program...............................................................................................7
E. Post Test............................................................................................................8
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan.......................................................................................................9
B. Daftar Pustaka.................................................................................................10







BAB I
PENDAHULUAN

     A.    LATAR BELAKANG
Bahasa pemprograman, merupakan adalah suatu komando atau perintah yang dibuat manusia untuk membuat komputer menjadi memiliki fungsi tertentu.
Bahasa pemrograman ini adalah suatu susunan aturan penulisan (sintaks) yang membentuk kode kode yang kemudian akan diterjemahkan oleh program kompiler menjadi bahasa rakitan (assembly) dan terus diolah hingga dimengerti oleh mesin.
 Komputer hanya mengerti bahasa mesin. Bagi pemula, belajar bahasa pemprograman memang sulit, namun bukan berarti itu penghalang bagi kita untuk enggan belajar. Di Fakultas Informatika yang notabene khusus mempelajari ilmu-ilmu komputer sekalipun, tidak semua mahasiswanya pandai dalam bahasa pemrograman tertentu.
Hal itu dikarenakan tidak semua orang mempunyai pemikiran dan kreativitas yang sama sehingga daya nalar terhadap sebuah bahasa pemrograman didapatkan hasil yang berbeda-beda untuk setiap orang. Perlu anda ketahui bahwa Program yang ditulis dengan menggunakan bahasa pascal mempunyai ciri yang terstruktur sehingga mudah dipahami maupun dikembangkan oleh pemogram.
Pada suatu bahasa pemrograman umumnya telah menyediakan tipe - tipe data yang sederhana ( simple ) maupun yang terstruktu. Termasuk di bahasa pascal.


BAB II
PEMBAHASAN

     A.    Tipe Data Pada Java
Tipe data mendefinisikan metode penyimpanan untuk mereperesentasikan informasi dan cara informasi diinterprentasikan. Tipe data berkaitan erat dengan penyimpanan variabel di memori karena tipe data variabel menentukan cara kompilator menginterpretasikan isi memori. Tipe data dalam Java dibagi 2 kategori:
1.      Sederhana / primitive, terdapat 8 tipe-tipe sederhana dan dipisahkan dalam 4 kelompok :
·         Empat tipe adalah untuk bilangan bulat (integer) bertanda: byte, short, int, dan long.
·         Dua untuk tipe angka titik mengambang (floating point) atau bilangan pecahan: float dan double.
·         Satu untuk tipe karakter yaitu char, mewakili simbol pada himpunan karakter seperti tulisan dan angka.
·         Satu untuk tipe Boolean, merupakan tipe khusus untuk menunjukkan besaran logika (nilai-nilai logika).
2.      Komposit, tipe data komposit disusun dari tipe data sederhana atau tipe komposit lain yang telah ada. Tipe ini antara lain: string, array, class, dan interface.

     B.    Variabel Pada Java
Variabel digunakan dalam program untuk menyimpan suatu nilai, dan nilai tersebut dapat diubah selama eksekusi program. Sedangkan konstanta menyatakan nilai yang tidak berubah pada saat eksekusi.
Bentuk Umum Deklarasi Variabel yaitu : [tipe data] [nama variabel] [;]
Contoh :
int harga;
char nama hari;
double bonus;
Berikut ini aturan-aturan dalam membuat variabel pada Java :
·         Case sensitive, huruf kecil dan kapital berbeda. Contoh: alamat, Alamat, dan ALAMAT menyatakan tiga variabel yang berbeda.
·         Nama dari sebuah variabel harus dimulai dengan sebuah huruf dan selanjutnya dapat diikuti dengan huruf atau angka.
·         Huruf yang bisa digunakan adalah dari ‘A’-‘Z’, ‘a’-‘z’, angka dari 0-9 dan juga simbol ‘_’ dan „$‟ , Untuk simbol lain dan spasi tidak dapat digunakan.
·         Dalam penamaan variabel juga tidak diperkenankan menggunakan reserved word atau keyword dari Java.
·         Panjang variabel tidak dibatasi. Dalam pendeklarasian variabel kita juga bisa menyatukan dua variabel dalam
   pendeklarasiannya
   Contoh : int i, j;
     long y,x;
     char a,b;

     C.     Operator Pada Java
Ekspresi adalah statement yang mengembalikan suatu nilai sedangkan Operator adalah suatu symbol yang biasanya digunakan dalam ekspresi. Operator akan melakukan suatu operasi terhadap operand sesuai dengan fungsinya, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan sebagainya. Operator di Java ada 7 macam, yaitu :
1.      Operator penugasan
2.      Operator matematika
3.      Operator penaikan dan penurunan
4.      Operator bitwise ( manipulasi bit )
5.      Operator relasional
6.      Operator logika Boolean
7.      Operator majemuk.

1.) Operator Penugasan, Operator ini adalah operator yang paling sederhana dan hanya dilambangkan dengan karakter ‟=‟. Operator ini digunakan untuk menugaskan suatu nilai ke suatu variabel.
Ekspresi
Arti
x += y
x = x + y
x -= y
X = x – y
x *= y
x = x * y
x /= y
x = x / y

2.) Operator Aritmatika, Operator ini digunakan dalam ekspresi matematika. Berikut ini daftar operator matematika yang dikenal dalam Java.
Operator
Arti
Contoh
+
Penjumlahan
3+4
Pengurangan
5-7
*
Perkalian
5*5
/
Pembagian
14/7
%
Modulus
20%7

3.) Operator Perbandingan / Relasional, Operator ini digunakan untuk membandingkan dua buah nilai operand dan menghasilkan nilai Boolean yaitu true atau false. Berikut ini operator relasional dalam Java.
Operator
Keterangan
Contoh
==
Sama dengan
X == 3
!=
Tidak Sama dengan
X != 3
Lebih kecil dari
X < 3
Lebih besar dari
X > 3
<=
Lebih kecil dari atau sama dengan
X <= 3
>=
Lebih besar dari atau sama dengan
X >= 3

4.) Operator Penaikan dan Penurunan, Operator ini digunakan untuk menaikkan atau menurunkan suatu nilai integer (bilangan bulat) sebanyak satu satuan, dan hanya digunakan pada variabel.

Operator
Keterangan
++
Penambahan dengan nilai satu
Pengurangan dengan nilai satu

Sebagai contoh :
x = x + 1;
y = y -1;
dapat ditulis menjadi:
x++ ;
y– ;
atau
++x ;
–y ;

5.) Operator Bitwise (manipulasi bit), Operator ini digunakan untuk operasi secara langsung terhadap bit yang menyusun suatu bilangan. Daftar operator bitwise dalam Java adalah sebagai berikut :
Operator
Arti
Bitwise negasi (NOT)
&
Bitwise AND
|
Bitwise OR
^
Bitwise XOR
>> 
Geser kanan
>>> 
Geser kanan tanpa mempertahankan sign (dengan nilai 0 sebagai pengisi bit paling kiri)
<< 
Geser kiri
Karena operasi bitwise memanipulasi hingga ke bagian yang paling kecil dari suatu bilangan, yaitu bit maka diperlukan penjelasan lebih lanjut tentang bagaimana Java menyimpan reprsentasi suatu bilangan dalam bit, terutama sekali untuk representasi bilangan negatif. Java menyimpan representasi dari suatu bilangan sebagai bilangan basis dua (binary) yang tersusun atas bit. Contoh bilangan binary : 000100111. angka 0 dan 1 yang membentuk bilangan binary inilah yang disebut bit.
6.) Operator Logika Boolean, Operator ini hanya digunakan untuk melakukan operasi pada operand yang bertipe Boolean. Berikut daftar operator logika Boolean.
Operator
Keterangan
&
Logika AND
|
Logika OR
^
Logika XOR
!
Logika NOT
&&
Short Circuit Logika AND
|
Short Circuit Logika OR
==
Logika sama dengan
!=
Logika tidak sama dengan

7.) Operator Majemuk, Operator ini merupakan gabungan dari operator yang telah dibahas sebelumnya dengan operator penugasan. Berikut operator majemuk pada Java.
Operator
Keterangan
+=
Penambahan diikuti dengan penugasan
– =
Pengurangan diikuti dengan penugasan
* =
Perkalian diikuti dengan penugasan
/ =
Pembagian diikuti dengan penugasan
% =
Operasi modulus diikuti dengan penugasan
Berikut ini contoh penggunaannya :
Hasil +=10 : memiliki arti yang sama dengan hasil = hasil+10
Hasil -=20 : memiliki arti yang sama dengan hasil = hasil-20

     D.    Contoh Program Sederhana


Hasil Running Program

                       




     E.     Post Tes
Buatlah Class Java dengan nama Latihan_03 untuk menampilkan informasi karyawan yang terdiri dari NIK, Nama, Lama Kerja, Gaji Pokok, Tunjangan, Potongan dan Gaji bersih. Besar gaji bersih diisi dengan 100000*lama kerja, tunjangan gaji pokok*2.5% dan gaji bersih diisi dengan gaji pokok + tunjangan.

Syntax

import java.util.Scanner;
public class Latihan_3 {
public static void main(String[] args) {
 Scanner scan =new Scanner(System.in);
 Scanner in = new Scanner(System.in);
 String NIK, NIM, NAMA;
 long Lama_kerja;
double gapok, tunjangan, gaji_bersih;
        System.out.print("NIK \t\t:");
        NIK = scan.nextLine();
        System.out.print("NAMA\t\t:");
        NAMA = scan.nextLine();
        System.out.print("LAMA KERJA\t\t:");
        Lama_kerja = in.nextLong();

        gapok=(100000 * Lama_kerja);
        tunjangan =(gapok*25/100);
        gaji_bersih =(gapok+tunjangan);
        System.out.println("NIK \t\t:"+NIK);
        System.out.println("NAMA\t\t:"+NAMA);
        System.out.println("LAMA KERJA\t\t:"+Lama_kerja);
        System.out.printf("GAJI POKOK\t : %.0f\n",gapok);
       System.out.printf("TUNJANGAN\t :%.0f\n",tunjangan);
       System.out.printf("GAJI BERSIH\t : %.0f\n",gaji_bersih);

    }

}




Hasil Running Program




Buatlah class java dengan nama Latihan_04 gunakan untuk menampilkan hasil perhitungan bujur sangkar, persegi panjang, segi tiga, lingkaran, limas dan kerucut.

Syntax

import java.util.Scanner;

public class Latihan_04 {
    public static void main(String[] args){
        Scanner in = new Scanner(System.in);
        double luas;
        double keliling;
        double v_l;
        double v, l_a, b;
        System.out.printf ("Daftar bangun datar dan Bangun Ruang\n");
        System.out.printf("==========================\n");
        System.out.printf("1. Bujur Sangkar\n");
        System.out.printf("2. Persegi Panjang\n");
        System.out.printf("3. Segitiga\n");
        System.out.printf("4. Lingkaran\n");
        System.out.printf("5. Limas\n");
        System.out.printf("6. Kerucut\n");
        System.out.printf("7. Keluar\n");
        System.out.printf("Masukan pilihan anda : ");
        int pil = in.nextInt();
        switch(pil){
            case 1:
                double s;
                System.out.print("Sisi\t: ");
                s = in.nextInt();
                keliling = 4 * s;
                luas = s * s;
                System.out.println("\nBangun datar Bujur Sangkar" );
                System.out.println("Keliling\t: "+keliling);
                System.out.println("Luas\t\t: "+luas);
                break;

            case 2:
                double p,l;
                System.out.print("Panjang: ");
                p = in.nextInt();
                System.out.print("Lebar\t: ");
                l = in.nextInt();
                keliling = 2 * ( p + l);
                luas = p * l;
                System.out.println("\nBangun datar Persegi Panjang");
                System.out.println("Keliling\t: "+keliling);
                System.out.println("Luas\t\t: "+luas);
                break;

            case 3:
                double s_a, s_b, s_c, a, t;
                System.out.print("Sisi A : ");
                s_a = in.nextInt();
                System.out.print(" Sisi B : ");
                s_b = in.nextInt();
                System.out.print("Sisi C : ");
                s_c = in.nextInt();
                System.out.print("Alas : ");
                a = in.nextInt();
                System.out.print("Tinggi : ");
                t = in.nextInt();
                keliling = s_a + s_b + s_c;
                luas = (a * t)/2;
                System.out.println("\nBangun datar Segitiga");
                System.out.println("Keliling\t: "+keliling);
                System.out.printf("\nLuas\t\t: %f",luas);
                break;

            case 4:
                double r;
                System.out.print("Jari - jari : ");
                r = in.nextInt();
                keliling = 2 * 3.14 * r;
                luas = 3.14 * r * r;
                System.out.println("\nBangun datar Lingkaran");
                System.out.println("Keliling\t: "+keliling);
                System.out.println("Luas\t\t: "+luas);
                break;

            case 5:

                System.out.print("Luas Alas : ");
                l_a = in.nextDouble();
                System.out.print("Tinggi\t  : ");
                b = in.nextDouble();
                v_l = 0.33 *l_a*b;
                System.out.println("\nBangun ruang Limas");
                System.out.printf("Volume\t\t: %.2f",v_l);
                break;  

            case 6:
                double f, g;
                System.out.print("Jari - jari ");
                f = in.nextInt();
                System.out.print("Tinggi ");
                g = in.nextInt();
                v = 0.33 * 3.14 * f * f * g;
                System.out.println("\nBangun ruang Kerucut");
                System.out.println("Volume\t\t: "+v);
                break; 

            case 7:
                break;

            default :
                System.out.printf("Maaf Pilihan Tidak Tersedia!!");

    }
    } 
}

Hasil Running Program





BAB III
PENUTUP
     A.    KESIMPULAN
Yang dapat ditarik dari pembahasan di atas yaitu: 1. Java dikenal sebagai bahasa pemrograman yang bersifat strongly, yang  berarti diharuskan mendeklarasikan tipe data dari semua variable yang apabila lupa atau salah dalam mengikuti aturan pendeklarasian variable, maka akan terjadi error  pada saat proses kompilasi. 2. Tipe data yang terdapat pada bahasa pemrograman Java pada umumnya tidak jauh berbeda dengan bahasa pemrograman lain seperti C, C++, Pascal, Basic, dan lainnya, yakni terdiri dari integer, floating point, char, string dan boolean. 3. Aturan penulisan variabel pada bahasa pemrograman Java juga tidak jauh  berbeda dengan bahasa pemrograman lain seperti C, C++, Pascal, Basic, dan lainnya, yakni harus diawali dengan huruf/abjad, karakter mata uang, dan underscore ( _ ) dan terdiri dari huruf/abjad, angka, dan underscore ( _ ), serta tidak  boleh menggunakan kata-kata yang dikenal oleh bahasa pemrograman Java (keyword), seperti byte, case, int, dan lainnya. 4. Sama halnya dengan semua bahasa dapat dipemrograman, Java juga menyediakan operator-operator aritmatika untuk memanipulasi data numerik. 5. Selain operator aritmatika, Java juga mempunyai operator-operator lain, seperti operator increment dan decrement, operator assignment (penugasan), operator relasi, operator logical, operator bitwise (yang terdiri dari and, or, xor, dan complement), dan operator precedence.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LAPORAN PRAKTIKUM BAHASA PEMROGRAMAN MODUL 10

LAPORAN PRAKTIKUM  BAHASA PEMROGRAMAN 1 MODUL X “ANIMASI" Dosen : Dede Irawan M.Kom Disusun Oleh :  Lisna Wulandar...